
Kegiatan ini dilakukan secara hybrid (offline dan online) yang dihadiri oleh Direktorat Jenderal Kekayaan Negara Kementerian Keuangan, Special Mission Vehicle (SMV) Kementerian Keuangan, Kementerian ESDM, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Kabuaten Bandung (Forkompinda), serta Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkompinca) dari Kecamatan Pasirjambu, Ciwidey, dan Rancabali.
Direrktur Utama GeoDipa, Riki Firmandha Ibrahim, menjelaskan bahwa pengeboran pertama yang akan dilakukan malam ini sangat menentukan kapasitas produksi dan biaya untuk sumur selanjutnya. Oleh karena itu, hasil pengeboran pertama ini akan menjadi acuan dari arah pengeboran sumur selanjutnya.
0 Komentar
Berikan komentar anda